Jon Jones ingin menghadapi ‘siapapun yang memegang sabuk’ di kelas berat pada kartu Gedung Putih UFC

📝 Penulis: live score 📅 Waktu Terbit: 18 Jul 2025 🏷️ Kategori: Prediksi

## Jon Jones Mengincar Sabuk Juara Kelas Berat di Pertarungan UFC Gedung Putih: Ambisi Sang Raja Belum PadamJon “Bones” Jones, sang legenda UFC, sekali lagi mengumumkan ambisinya untuk merebut singgasana kelas berat.

Setelah lama dinanti-nantikan, debutnya di divisi ini tampaknya semakin dekat, dan Jones dengan tegas menyatakan targetnya: “Siapapun yang memegang sabuk juara.

” Sebuah pernyataan yang jelas dan tanpa basa-basi, mencerminkan kepercayaan diri dan rasa lapar yang masih membara dalam diri petarung yang kerap dianggap sebagai salah satu yang terbaik sepanjang masa.

Jones, yang belum bertarung sejak Februari 2020, telah lama mengisyaratkan perpindahannya ke kelas berat.

Namun, berbagai penundaan dan isu di luar ring membuatnya harus bersabar.

Jon Jones ingin menghadapi ‘siapapun yang memegang sabuk’ di kelas berat pada kartu Gedung Putih UFC

Kini, dengan kemungkinan pertarungan di kartu UFC yang direncanakan di Gedung Putih, Jones seakan mendapatkan momentum baru.

Meskipun belum bisa menjamin kehadirannya di kartu tersebut, ia optimis bahwa pertarungan berikutnya akan melibatkannya, dan lawannya adalah sang juara bertahan.

Pernyataan ini mengirimkan sinyal kuat kepada para pesaing di kelas berat.

Francis Ngannou, sang juara saat ini, sedang bernegosiasi alot dengan UFC mengenai kontraknya.

Jika Ngannou memutuskan untuk hengkang, sabuk tersebut akan lowong, dan pertarungan perebutan gelar antara petarung top lainnya akan tak terhindarkan.

Jones, tentu saja, ingin menjadi bagian dari perebutan itu.

Dari sudut pandang taktis, pertarungan Jones di kelas berat adalah sebuah perjudian yang menarik.

Keunggulan reach dan kelincahan yang memungkinkannya mendominasi di kelas berat ringan mungkin tidak akan seefektif di divisi yang didominasi oleh para raksasa.

Namun, kecerdasan bertarung, ketahanan, dan kemampuan adaptasinya yang luar biasa adalah aset yang tak ternilai.

Analisis saya, Jones akan membawa gaya bertarung yang unik ke kelas berat.

Ia mungkin akan mengandalkan footwork yang lincah dan serangan-serangan yang terukur untuk menguras energi lawannya, sebelum melancarkan serangan penutup di ronde-ronde akhir.

Keahliannya dalam gulat dan ground-and-pound juga akan menjadi ancaman serius bagi para petarung yang lebih mengutamakan striking.

Tentu saja, tantangan terbesar bagi Jones adalah menghadapi kekuatan pukulan para petarung kelas berat.

Ngannou, dengan pukulan sekeras palu godam, adalah ancaman nyata.

Namun, Jones telah membuktikan dirinya sebagai petarung yang mampu beradaptasi dan mengatasi berbagai gaya bertarung.

Secara pribadi, saya sangat antusias menantikan debut Jones di kelas berat.

Ini adalah sebuah langkah yang berani dan menantang, dan akan membuktikan apakah ia benar-benar mampu menaklukkan divisi lain dan mengukuhkan posisinya sebagai salah satu yang terbaik sepanjang masa.

Pertarungan UFC Gedung Putih, jika benar-benar terwujud, akan menjadi panggung yang sempurna bagi Jones untuk mengumumkan kehadirannya di kelas berat dan mengincar singgasana yang diidam-idamkannya.

Kita saksikan saja bagaimana drama ini akan berlanjut.