## Fraser Pasang Badan untuk Aloy: Beban Kekalahan CWS Terlalu Berat?
OMAHA, Nebraska – Kekalahan menyakitkan dari LSU di College World Series masih terasa perih, dan di tengah sorotan tajam, satu nama menjadi pusat perhatian: Wehiwa Aloy.
Pemain kunci Arizona tersebut absen dalam konferensi pers pasca pertandingan, memicu spekulasi dan kritik.
Namun, rekan setimnya, Gabe Fraser, langsung pasang badan, membela Aloy di tengah badai pertanyaan.
“Wehiwa adalah pemain yang luar biasa, dia memberikan segalanya untuk tim ini,” ujar Fraser dengan nada membela.
“Kekalahan ini berat bagi kami semua, terutama baginya.
Dia sangat terpukul, dan saya rasa, saat itu, dia belum siap untuk berbicara.
“Absennya Aloy memang menimbulkan tanda tanya.
Sebagai salah satu pemain bintang dan harapan tim, kehadirannya di konferensi pers akan memberikan penjelasan, permintaan maaf, atau sekadar ungkapan emosi setelah kekalahan yang menghancurkan tersebut.
Namun, Fraser mencoba memberikan perspektif lain.
Tekanan yang dihadapi pemain muda di panggung sebesar College World Series (CWS) tidak bisa diremehkan.
“Orang-orang di luar mungkin tidak mengerti betapa beratnya beban yang kami pikul.
Kami bermain untuk tim, untuk sekolah, untuk keluarga kami.
Ketika mimpi itu hancur, rasanya seperti kehilangan sebagian dari diri kami,” lanjut Fraser.
Statistik Aloy sepanjang turnamen memang tidak terlalu bersinar.
Ia mencatatkan *batting average* yang lebih rendah dari biasanya, dan beberapa kali melakukan kesalahan di lapangan.
Namun, Fraser menekankan bahwa kontribusi Aloy jauh melampaui angka-angka di papan skor.
“Wehiwa adalah pemimpin di ruang ganti.
Dia selalu memberikan semangat dan energi positif.
Dia adalah alasan mengapa kami bisa melangkah sejauh ini.
Satu pertandingan tidak bisa mendefinisikan siapa dia sebagai pemain atau sebagai pribadi,” tegas Fraser.
Sebagai seorang jurnalis olahraga, saya mengerti pentingnya akuntabilitas dan transparansi.
Namun, saya juga percaya pada empati dan pemahaman.
Terkadang, kekalahan begitu pahit sehingga kata-kata terasa hampa.
Mungkin Aloy membutuhkan waktu untuk memproses kekalahan ini, untuk merenung, dan untuk kembali lebih kuat.
Pembelaan Fraser menunjukkan solidaritas yang kuat di dalam tim Arizona.
Ini juga mengingatkan kita bahwa di balik sorotan dan tuntutan, para atlet adalah manusia.
Mereka merasakan emosi, mengalami tekanan, dan berhak mendapatkan waktu untuk pulih dari kekalahan yang menyakitkan.
Mungkin, absennya Aloy adalah pengingat bahwa terkadang, diam adalah jawaban yang paling jujur.
Dan mungkin, Gabe Fraser, sebagai rekan setim dan sahabat, adalah orang yang paling tepat untuk berbicara ketika Aloy belum siap.